Baca dan renungkan: 2 Timotius 4
“tetapi
Tuhan telah mendampingi aku dan menguatkan aku” (2 Timotius 4:17)
Mengenai dirinya, Paulus menegaskan pada Timotius mengenai waktunya yang
hampir habis (ayat 6). Dan dalam ayat 7, Paulus menulis bahwa ia telah:
ü Mengakhiri pertandingan yang baik
ü Mencapai garis akhir
ü Memelihara iman
Paulus bukan
mencapai garis akhir begitu saja, ia sampai disitu melalui pertandingan yang
baik dengan menguasai dirinya dalam segala hal dan memelihara iman dengan sabar
menderita. Paulus telah menunaikan tugas pelayanannya (ayat 5) dan menyaksikan
kuasa penyertaan Allah dalam perjalanan hidupnya (ayat 18). Bukan hanya bagi
Timotius, anaknya, tapi juga bagi kita semua, Paulus telah meninggalkan jejak
yang nyata tentang ketaatan dan kesetiaan hidup memuliakan Allah.
Allah menggenapi karya-Nya yang indah dalam hidup Paulus dan saksi-saksi
iman lainnya (Ibrani 12:1). Kasih setia-Nyalah yang memelihara hidup mereka,
begitu juga hidup kita dan persekutuan orang percaya di UNJ dari dulu, sekarang
dan seterusnya. Providensia (penyertaan)
Allah nyata dalam hidup orang-orang percaya senantiasa sampai pada
kesudahannya (Matius 28:20). Bagian kita hanya taat dan setia mengerjakan
panggilan-Nya dengan mata yang tertuju pada Yesus yang telah lebih dulu setia.
Ia yang
memimpin kita dalam iman, yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan, yang
dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul salib ganti sukacita yang disediakan
bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah kanan takhta Allah (Ibrani 12:2).
Hingga langkah terakhir kita, Allah yang memampukan kita untuk menaati
kehendak-Nya dan Allah yang setia memampukan kita untuk tetap setia. Dan
kiranya jejak hidup yang kita tinggalkan menjadi inspirasi bagi mereka generasi
selanjutnya untuk juga taat dan setia kepada
Allah, sampai bumi penuh kemuliaan-Nya. Selamat memuliakan Allah!
Oh may all who come
behind us find us faithful
May the fire of our
devotion light their way
May the footprints
that we leave, lead them to believe
And
the lives we lives inspire them to obey
Oh may all who came
behind us find us faithful
Doa: Ya Allah,
aku bersyukur akan teladan yang ditinggalkan oleh pendahulu kami dan aku
percaya akan penyertaan-Mu. Aku milik-Mu, pakailah aku menjadi saluran
berkat-Mu untuk orang lain, terkhusus bagi mereka yang ada di kampusku. Supaya
dengan perantaraanku, Injil diberitakan dengan sepenuhnya. Aku rindu melalui
hidupku, Allah dipermuliakan. Dalam nama Yesus, amin!
“Sebab
segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia: Bagi Dialah kemuliaan
sampai selama-lamanya!” (Roma 11:36)
Komentar
Posting Komentar